Minggu, 16/06/2024 - 05:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Penderita Hipertensi tidak Minum Obat Berisiko Terkena Komplikasi Kardiovaskular

Tidak minum obat secara teratur bisa sebabkan hipertensi tidak terkontrol.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Dokter spesialis jantung dr. Devie Caroline, Sp.JP, FIHA, mengatakan, penderita tekanan darah tinggi atau hipertensi yang tak patuh minum obat memiliki risiko lebih tinggi terkena komplikasi kardiovaskular. “Kepatuhan minum obat jika kurang optimal akan menyebabkan hipertensi menjadi tidak terkontrol. Akibatnya, meningkatkan risiko komplikasi kardiovaskular seperti stroke dan penyakit jantung iskemik,” kata Devieyang juga Sekretaris Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) Surabaya dalam virtual media gathering pada Jumat (20/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Minum obat memang bukan hal pertama yang harus dilakukan untuk mengontrol tekanan darah. Gaya hidup sehatlah yang menjadi kunci. Namun, jika tidak berhasil, maka langkah selanjutnya adalah minum obat.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


Devie menjelaskan, berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi hipertensi di Indonesia berada di angka 34,11 persen, di mana 13,3 persen di antaranya tidak minum obat sama sekali dan 32,3 persen tidak rutin minum obat. Adapun alasan penderita hipertensi tidak minum obat antara lain karena merasa sehat (59,8 persen), kunjungan tidak teratur ke fasilitas pelayanan kesehatan (31,3 persen), minum obat tradisional (14,5 persen), menggunakan terapi lain (12,5 persen), lupa minum obat (11,5 persen), tidak mampu beli obat (8,1 persen), takut akan efek samping obat (4,5 persen), dan obat hipertensi tak tersedia di fasilitas pelayanan kesehatan (2 persen).

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Atlet Petanque USK Dipanggil Pelatnas, Perkuat Indonesia di Ajang Asean University Games


Sementara itu, papar Devie, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menggarisbawahi bahwa kepatuhan minum obat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi kesehatan, motivasi diri, pengetahuan mengenai hipertensi, dukungan keluarga, sosial ekonomi, sistem kesehatan, dan terapi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


“Faktor yang berhubungan dengan kondisi kesehatan ini adalah yang sering sulit dihadapi. Hipertensi biasanya tidak bergejala, sehingga saat gejalanya muncul itu sudah kondisinya tidak terkontrol dalam sekian waktu,” kata Devie.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


Agar penderita hipertensi bisa patuh minum obat, Devie mengungkapkan ada beberapa strategi yang bisa dilakukan. Misalnya, dengan menggunakan alat kesehatan elektronik yang saat ini sudah marak beredar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Indonesia Open Terburuk Kedua, tanpa Wakil Pelatnas Cipayung di Empat Besar


“Misalnya, pengingat lewat SMS atau ada aplikasi di smartphone mengenai edukasi kesehatan,” imbuh Devie.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


Selanjutnya, regimen pengobatan yang tadinya kompleks dari segi frekuensi, jumlah obat, dan durasi pengobatan, dibuat menjadi lebih sederhana, misalnya dengan menggunakan pil kombinasi untuk mengurangi jumlah tablet atau pil yang diminum setiap hari. Selain itu, lanjut Devie, penting juga untuk melakukan edukasi ke pasien. Misalnya, dengan melakukan kunjungan rumah setiap dua bulan untuk dilakukan edukasi dan konseling perilaku hidup sehat, konseling kepatuhan minum obat, dan penjadwalan konsultasi.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK


“Tujuan intervensi ini membantu pasien untuk memahami hipertensi, memahami pilihan terapi yang ada, dan memahami konsekuensi jangka panjang jika tekanan darah tidak diterapi dengan baik,” imbuh Devie.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

sumber : Antara

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَأَمَّا مَنْ آمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُ جَزَاءً الْحُسْنَىٰ ۖ وَسَنَقُولُ لَهُ مِنْ أَمْرِنَا يُسْرًا الكهف [88] Listen
But as for one who believes and does righteousness, he will have a reward of Paradise, and we will speak to him from our command with ease." Al-Kahf ( The Cave ) [88] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi